Kamis, 14 Mei 2020

Liga Premier : Apakah Arsenal, Chelsea, Spurs & Man Utd lebih rentan dari sebelumnya?


Dengan awal XI termuda mereka pada musim Liga Premier, club dalam pertandingan Liga Premier sebetulnya mempunyai shooting paling banyak ke-5 di liga, tapi kualitas shooting itu jadi perhatian. Menurut arah yang diinginkan, cuma Newcastle yang mempunyai rerata shooting yang makin jelek dibanding team muda Ole Gunnar Solskjaer, di luar beradu penalti.

Satu hal positif buat fans United ialah jika sesaat gempuran berusaha untuk membuat kesempatan bagus, pertahanan sudah batasi kesempatan musuh, membuatnya salah satunya pertahanan paling baik di step awal ini. Sesudah habiskan £ 130 juta untuk pemain bertahan Harry Maguire serta Aaron Wan-Bissaka serta jual penyerang Romelu Lukaku semasa musim panas, ini kemungkinan tidak mengagetkan. Apakah itu 'tujuan yang diinginkan'?

Tottenham: Ini susah

Pada Hari Valentine, Tottenham usai ke-3 di Liga Premier musim kemarin serta cuma lima point di belakang pimpinan Liverpool. Tetapi 22 point dari 20 laga mulai sejak itu sudah membuat kemelut pada jalinan di antara manager, pemain serta club, dengan perbincangan mengenai tim "resah" serta beberapa disampaikan berupaya mengundang perhatian club lain.

Kesusahan untuk Tottenham bukan daerah detil team sebagai permasalahan. Seperti beberapa pemain yang tidak mendesak seperti awalnya, tabel berikut ini memperlihatkan jika pertahanan serta gempuran selama ini sama jeleknya yang mereka rasakan pada step ini dalam enam musim di bawah Mauricio Pochettino.

Rangking keseluruhnya musim ini di bawah Pochettino (enam musim)

  • Gol ke-4 = 5
  • Gol yang diinginkan cetak gol ke-16
  • Shooting ke-9 ke-6
  • Kecolongan gol ke-12 = ke-6
  • Gol yang diinginkan kecolongan ke-15
  • Shooting menghadap ke-16 ke-6

Walau mustahil untuk tahu dengan cara tepat, ini dapat jadi sebab manager serta pemain sudah bersama-sama untuk waktu yang lama. Delapan pemain masih di club dari musim pertama Pochettino di 2014-15 - dibanding dengan cuma tiga di Manchester City serta dua di Liverpool - sesaat dari 32 manager di Liga Champions musim ini, cuma pemain Atletico Madrid Diego Simeone yang bermain di timnya. semakin lama dari rekanan Argentina-nya.


Store Munititions: Penembak di bawah shooting

Dengan club sekarang ke-3 dalam tabel, kemungkinan aneh untuk menjelaskan jika Arsenal mempunyai permasalahan musim ini. Tapi beda gol +2 memperlihatkan jika semua tidak senyaman keliatannya, dengan tidak ada team yang duduk tinggi di atas meja dengan angka yang benar-benar rendah pada step ini semenjak Hull City Phil Brown melakukan dengan beda gol 0 pada 2008

Sesudah meluluskan 10-12 shooting per laga di semasing 13 musim paling akhir club di bawah Arsene Wenger, mereka meluluskan lebih dari pada 13 dalam kampanye pertama mereka di bawah Unai Emery musim kemarin. Musim ini, bagaimana juga, Arsenal sekarang sangat mungkin 17 shooting mengagumkan per laga, dengan cuma team yang dipropagandakan oleh Aston Villa serta Norwich yang hadapi semakin banyak shooting dibanding The Gunners musim ini.

Salah satu selingan buat beberapa fans Arsenal ialah jika sesaat team ada di bawah antarmuka pemrograman besar musim ini, mereka sudah sukses menahan oposisi dari memperoleh shooting yang bagus, dengan cuma Burnley yang sangat mungkin kesempatan kualitas yang makin rendah dari bagian Emery dengan cara rerata. Walau demikian, dalam lima musim awalnya sebelum yang satu ini, cuma tiga partai yang meluluskan 17 shooting atau bisa lebih per laga - Burnley dari Sean Dyche 2x serta team Sunderland yang terdegradasi dari David Moyes pada 2016-17.

Chelsea: Dapatkah Anda melakukan perbuatan lebih bagus?

Walau permulaan termuda XI Chelsea pada musim Liga Premier sudah dipuji oleh beberapa orang, Chelsea kecolongan 14 gol dalam delapan laga selama ini, dengan cuma Norwich, Watford serta Southampton yang terima semakin banyak.

Ini ialah ke-2 kalinya dalam periode Roman Abramovich jika club sudah kecolongan angka ganda pada step musim ini, sesudah kritis club di bawah Jose Mourinho lihat mereka kecolongan 17 gol dalam delapan laga pertama mereka di 2015. Sesudah simpan cuma 48% dari shooting yang ia menghadapi musim ini, penjaga gawang Kepa Arrizabalaga mempunyai prosentase pengamanan terjelek di Liga Premier selama ini serta ambil tanggung jawab atas penderitaan club.

Dari 25 penjaga gawang yang bermain musim ini, cuma pemain Southampton Angus Gunn yang kecolongan lebih dari pada yang diinginkan dibanding penjaga gawang Chelsea. Kecolongan gol gawang Gol kecolongan gol dihindari oleh Attendant xG berdasar pas target, tidak termasuk juga gol bunuh diri

  • 21 Team Krul 10.43 13 - 2.57
  • 22 Tom Heaton 9.37 12 - 2.63
  • 23 Ben Foster 15.35 18 - 2.65
  • 24 Kepala Arrizabalaga 8.9 12 - 3.1
  • 25 Angus Gunn 10.63 15 - 4.37

Kekeliruan tidak dapat seutuhnya ditempatkan di pintu. Walau cuma Manchester City yang hadapi semakin sedikit shooting sejauh musim ini, cuma empat bagian yang membuat makin gampang buat musuh untuk cetak rerata dari Chelsea, hingga Frank Lampard akan mengharap team mudanya bisa membuat pekerjaan Arrizabalaga sedikit makin gampang di waktu depan..

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar